 |
| Foto Oleh Tim Harian Wangon |
HARIANWANGON - SEMARANG, Pada tanggal 25 Maret 2025, kondisi lalu lintas di Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang, terpantau ramai lancar. Pada H-10 hingga H-9 Lebaran, tercatat 28.699 kendaraan meninggalkan Semarang melalui gerbang tol ini, meningkat 4,6% dibandingkan lalu lintas normal yang biasanya sekitar 27.430 kendaraan per hari.
Direktur Teknik dan Operasi Jasa Marga Semarang-Batang, Daru Satrio, menyatakan bahwa infrastruktur jalan tol, termasuk rest area dan alat pembayaran tambahan, telah disiapkan untuk mengantisipasi lonjakan arus mudik. Sebanyak 20 unit mobile rider di Gerbang Tol Kalikangkung siap digunakan untuk mencegah antrean panjang.
 |
| Gambar Hasil Tangkapan Video Metro Jateng |
Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada 28 Maret 2025, dengan estimasi 70.000 kendaraan melintasi Gerbang Tol Kalikangkung dari arah barat menuju Semarang, meningkat 313% dibandingkan lalu lintas normal.
Untuk memastikan kelancaran arus mudik, rekayasa lalu lintas seperti jalur satu arah (one way) akan diberlakukan mulai Gerbang Tol Cikampek Utama hingga Kalikangkung pada 27 hingga 29 Maret 2025. Masyarakat diimbau untuk memilih waktu perjalanan yang tepat dan tidak berlama-lama di rest area guna menghindari kepadatan.
Secara keseluruhan, kondisi gerbang tol di Semarang, khususnya Gerbang Tol Kalikangkung, saat ini dalam keadaan baik dan siap menghadapi arus mudik Lebaran 2025.***
Sumber : berbagai sumber
