 |
| Ziarah Kubur Leluhur / keluarga Yang Sudah Meninggal Menjadi Momen Penting Saat Lebaran Idul Fitri. (Foto Dok. Sariman) |
HARIANWANGON - TRADISI LEBARAN, Ziarah kubur saat Lebaran adalah tradisi yang sudah turun-temurun di berbagai daerah di Indonesia. Biasanya dilakukan setelah salat Idulfitri atau pada hari-hari awal Lebaran. Tradisi ini memiliki beberapa makna penting, seperti:
- Menghormati Leluhur – Sebagai bentuk penghormatan kepada orang tua, kakek-nenek, atau anggota keluarga yang telah wafat.
- Mengingat Kematian (Tafakur) – Mengingatkan kita bahwa hidup di dunia sementara dan penting untuk selalu berbuat baik.
- Doa dan Harapan – Mendoakan arwah yang telah berpulang agar mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah.
- Silaturahmi Keluarga – Biasanya dilakukan bersama keluarga besar, sekaligus menjadi momen kebersamaan setelah Lebaran.
Saat ziarah, biasanya orang-orang akan membersihkan makam, menabur bunga, membaca Al-Fatihah atau Yasin, serta memanjatkan doa. Beberapa daerah juga memiliki kebiasaan khusus, seperti membawa makanan untuk disantap bersama keluarga di sekitar makam.***
Adimaki
