-->
  • Jelajahi

    Copyright © Harian Wangon | Pelopor Media di Banyumas Barat
    Best Viral Premium Blogger Templates

    ads

    Menu Bawah

    Keren! Mahasiswa Unsoed Raih Medali Emas dalam 16th International Invention and Innovation Show INTARG 2023

    Kang Agus
    Selasa, 30 Mei 2023, 08.27.00 WIB Last Updated 2023-05-30T01:51:29Z

    Keren! Mahasiswa Unsoed Kembali Raih Medali Emas dalam 16th International Invention and Innovation Show INTARG 2023. (Foto: Dok. Unsoed)
    HARIANWANGON - Mahasiswa Unsoed kembali raih Medali Emas dalam 16th International Invention and Innovation Show INTARG 2023.


    Mahasiswa yang tergabung dalam Tim Delegasi Mahasiswa Universitas Jenderal Soedirman berasal dari fakultas Biologi.


    Mereka meraih medali emas pada kategori Biotechnology, Chemistry, dan Environment. 


    Tim beranggotakan Adisti Dea Florentia,Nisa Hakim Salsabila, Jasmine Malaeka Putri, dan Bulan Dyva Monoarfa angkatan 2022.


    Mereka dibimbing oleh dosen pembimbing Dr.Ratna Stia Dewi, M.Sc. dan Meyta Pratiwi S.Si., M.Si.


    Dalam 16th International Invention and Innovation Show INTARG 2023 yang diselenggarakan oleh Eurobussines - Haller pada tanggal 24-25 Mei 2023 secara online di Katowice, Polandia. 


    Dalam siaran persnya, Selasa 30 Mei 2023 menyebutkan event diikuti oleh lebih dari 400 tim yang berasal dari 32 negara & 5 benua.


    Selain Indonesia adalah negara Malaysia, Thailand, Vietnam, Taiwan, Hongkong, China, Philipina, Egypt, Iran, Russia, Poland, Canada, Jordan, Turkiye, Iraq, Croatia, Saudi Arabia, Kazakhstan, India, dan lain sebagainya.


    Proyek yang diusung tim delegasi Unsoed bertajuk "HyphaWave : Biofilter for Optimizing Textile Waste Water Treatment using Aspergillus sp".


    Disebutkan HyphaWave digunakan untuk membersihkan dan menjaga kualitas air yang tercemar oleh limbah tekstil dalam tangki percobaan menggunakan agen biodegradasi jamur unggul yang diberi nama Aspergillus sp. GPN.  


    Penggunaan jamur Aspergillus sp. dalam trickling filter dapat mendegradasi kandungan Biological Oxygen Demand (BOD) dan Chemical Oxygen Demand (COD) dalam limbah tekstil, sehingga meningkatkan kualitas air limbah dan karakteristik fisikokimia. 


    Penggunaan trickling filter dan Aspergillus sp. juga memiliki manfaat tambahan sebagai solusi yang hemat biaya dan ramah lingkungan untuk pengolahan limbah tekstil. 


    Penggabungan kedua teknologi ini, telah dikembangkan sistem yang dapat secara efektif menghilangkan polutan dari limbah tekstil terdegradasi oleh agen biologis jamur yang dapat menurunkan kadar toksisitas pada limbah batik tersebut sehingga memenuhi baku mutu yang aman dibuang ke badan lingkungan.



    Sumber : Humas Unsoed

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    Pendidikan

    +
    close
    close