Foto: pssi.org |
HARIANWANGON - Tim U-22 Indonesia terus mengasah kemampuan pada seleksi pemusatan latihan (TC) di lapangan ABC Senayan, Jakarta.
TC yang dibagi dua gelombang tersebut berlangsung dari tanggal 1 hingga 16 Maret.
Skuad Garuda Nusantara dipersiapkan untuk bertanding di SEA Games 2023 mendatang. Pada Selasa (7/3) ini, David Maulana dan kawan-kawan menjalani internal game.
“Perkembangan semakin baik tiap harinya. Sejumlah pemain ada yang kami coba pindah posisi. Karena sejumlah pemain ada yang akan bermain di dua atau tiga posisi, kita harus desain itu dari sekarang,” kata pelatih Indra Sjafri.
Seperti diketahui SEA Games 2023 untuk regulasi pemain hanya maksimal mendaftarkan 20 pemain dan tidak ada kuota pemain senior. Pemain maksimal kelahiran pada 2001.
Indra mengaku terkejut karena rekomendasi dari klub-klub Liga 2 sesuai dan memang pemain yang memiliki kualitas bagus.
“Yang sudah kita rancang, jadi ada tiga match. Yang pertama hari ketiga, ini kita ada dua match lagi, hari ini dah besok. Jadi, saya surprise dan terima kasih untuk pelatih klub, terutama Liga 2. Jadi, apa yang sudah mereka rekomendasikan gak salah dan benar-benar mereka bisa dijadikan untuk bagian dari SEA Games. Tentu, nanti dia akan bersaing lagi dengan pemain dari Liga 1,” ungkap Indra Sjafri.
Indra menambahkan bakal ada pencoretan dari 34 pemain hingga 18 atau 19 pemain. Pelatih berusia 60 tahun itu mengatakan bahwa pengurangan pemain ini memang dilakukan hampir 50% pemain yang ada.
“Karena memang kualitas pemain-pemain kita yang ada sekarang, hampir lebih dari separuh, itu sesuai dengan apa yang kita harapkan Jadi, dari 34, dikurang 18 sampai 19 pemain itu kualitasnya pantas lah menjadi bagian dari tim ini. Tetapi, nanti akan bersaing lgi dengan pemain lain.”
Dalam gelombang pertama ini, sebanyak 34 pemain yang telah mengikuti TC tim U-22 Indonesia. Dari seleksi 34 pemain ini nantinya akan dipilih 18 hingga 19 pemain untuk mengikuti seleksi gelombang kedua yang akan mulai pada 9 hingga 16 Maret.
Sumber: pssi.org